Seorang anak perempuan protes kepada Ibunya : "Bu, usiaku sekarang sudah 18 tahun, tetapi kenapa aku belum boleh pacaran?"
Dengan suara lembut kemudian Ibunya menjawab : "Nak, tahukah engkau?
Allah telah menitipkan milik Nya pada ibu. Sehingga ibu harus tetap
menjaganya, memeliharanya. Karena itu adalah amanah."
"Apa maksud Ibu?" si anak gadis bertanya.
"Wahai anakku, ketahuilah bahwa dirimu adalah milik Nya yang di
amanahkan kepada ibu. Engkau adalah harta yang paling berharga dimata
ibu." sang ibu berkata seraya mengelus kepala putrinya dengan lembut.
Namun anak gadis itu masih belum berhenti berkata untuk mengiyakan apa
yang disampaikan Ibunya. "Tetapi, apa salahnya jika saya pacaran Bu?
Saya lihat teman-teman semua bebas berpacaran."
Sambil
tersenyum penuh kasih sayang ibu menjelaskan : "Anakku yang cantik, coba
pikir kenapa layang-layang bisa tetap terbang? Dia terbang karena ada
benang yang mengikatnya. Bayangkan jika benang itu putus, layang-layang
itu akan terbang dengan bebasnya. Namun setelah itu layang-layang akan
jatuh atau tersangkut. Begitu juga dengan dirimu nak, ibu mengikatmu
dengan nasehat karena ibu ingin agar dirimu tetap beredar dalam Ridha
Allah."
"Ibu, terima kasih ibu." kata si anak gadis sambil memeluk erat ibunya.
# repos.
0 komentar:
Posting Komentar