7.12.2013

jiaahh,,

*Doa sapu jagad

Hampir semua orang tahu doa ini: "Rabbana atina fid-dunya hasanatan wa fil 'akhirati hasanatan waqina 'adzaban-nar." Sejak kecil kita terbiasa mendengarnya. Bahkan orang2 yang tidak bisa membaca Al Qur'an sekalipun, dia bisa fasih membacanya. Doa sapu jagad. Doa pamungkas, "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka".

Doa ini langsung diajarkan dalam Al Qur'an, di Al Baqarah 201. Lantas apa musabab doa ini diajarkan? Apa penyebab turunnya ayat tersebut. Juga sudah ada penjelasannya di ayat sebelumnya. Di Al Baqarah 200, "...... Maka di antara manusia ada orang yang berdo'a: "Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia", dan di akhirat dia tidak memperoleh bagian apapun."

Dulu, sebagian orang2 Arab ketika kembali dari haji, singgah di Jamarat (tempat melempar jumrah), mereka hanya sibuk berdoa: "ya Allah, jadikanlah tahun ini penuh dengan hujan, kebun kami panennya melimpah, tahun penuh kebaikan dan keberkahan" namun mereka sama sekali tidak menyebut urusan akhirat. Orang2 yang hanya peduli atas urusan dunia saja. Maka atas kondisi tersebut, turunlah ayat 200 dan kemudian di susul ayat 201 Al Baqarah.

Tentu saja ayat dan doa ini relevan hingga hari kiamat. Tidak hanya bagi orang2 Arab lama itu. Penjelasannya juga relevan atas setiap kasus yang sama. Siapapun yang berdoa hanya untuk urusan dunia, maka itulah yang akan dia peroleh. Siapapun yang hanya berkepentingan dengan dunia, pun hanya itulah yang akan dia dapat.

Maka, mari kita kembangkan penjelasan dan analoginya. Termasuk, barangsiapa yang mencari ilmu pengetahuan hanya karena kepentingan dunia, maka hanya dunialah yang dia peroleh. Orang2 yang bekerja untuk kepentingan dunia, pun sama. Dan termasuk, orang2 yang menikah, berkeluarga hanya karena alasan dunia, maka itulah yang akan diperolehnya.

Akan berbeda kasusnya jika dilengkapi dengan pemahaman untuk kebaikan akherat, serta lindungilah kami dari azab neraka, maka dia pun akan memperoleh bagiannya. Sungguh: "Mereka itulah yang memperoleh bagian dari apa yang telah mereka kerjakan, dan Allah maha cepat perhitungannya." Al Baqarah 202.


*repppppppos

0 komentar:

Posting Komentar